tintaindependen.com Tangerang,- Rumah sakit adalah tempat yang seharusnya memberikan rasa aman dan nyaman bagi pasien serta keluarganya. Namun, kasus kehilangan kendaraan di area parkir rumah sakit Paramitha menimbulkan pertanyaan besar ” Siapa yang seharusnya bertanggung jawab? ”
Sebagai institusi yang melayani masyarakat, rumah sakit umumnya menyediakan fasilitas parkir untuk pasien dan pengunjung. Namun, tidak semua rumah sakit memiliki sistem keamanan yang memadai, seperti CCTV yang aktif 24 jam, petugas keamanan yang berjaga, atau sistem tiket parkir elektronik. Akibatnya, kendaraan yang diparkir bisa menjadi sasaran pencurian.
Menurut hukum, tanggung jawab atas kehilangan kendaraan di area parkir rumah sakit bergantung pada sistem yang diterapkan. Jika parkir dikelola langsung oleh rumah sakit artinya ada Security rumah sakit yang memiliki kewajiban untuk menjaga keamanan kendaraan. Namun, jika parkir dikelola oleh pihak ketiga, tanggung jawab bisa dialihkan kepada pengelola parkir.
Seperti kasus kehilangan kendaraan di area rumah sakit Paramitha pada rabu (29/01/2025) telah terjadi dan korban yang kesulitan tidak mendapatkan ganti rugi karena rumah sakit hanya bisa memberikan Kebijakan saja dengan dugaan alasan “parkir merupakan risiko pribadi.” Sikap seperti ini tentu merugikan pasien dan keluarganya yang sudah terbebani dengan biaya pengobatan.[Red]
Mulyadi
